Mata Kuliah Studi Kependudukan

STUDY KEPENDUDUKAN

·         Studi kependudukan di sebut juga population studies, atau demografi atau ilmu kependudukaan.

·         Pemakaian istilah kependudukan di maksudkan untuk memberikan pengertian yang lebih luas dari demografi.

·         Demografi berasal dari bahasa GREEK ( yunani )

·         Demos artinya rakyat atau penduduk, grafien artinya lukisan, tulisan atau catatan.

·         Menurut arti bahasa secara harfiah demografi adalah tulisan , catatan tentang rakyat atau penduduk.

DEMOGRAFI MENURUT PARA AHLI.

Pendapat SAID RUSLI

Demografi adalah studi ilmiah terhadap penduduk manusia, terutama mengenai jumlah, struktur dan perkembangannya.

Pendapat DONALD J. BOGUE

Demografi adalah ilmu yang mempelajari secara statistik dan mate matik tentang besar, komposisi, dan distribusi penduduk serta perubahan-perubahannya sepanjang masa melalui bekerjanya 5 komponen demografi yaitu kelahiran (fertilitas), kematian ( mortalitas ), perkawinan, migrasi dan mobilitas sosial.

Pendapat  HAUSER DAN DUNCAN

Demografi adalah study mengenai jumlah , distribusi teritorial dan komposisi penduduk, perubahan perubahan ras yang dapat di identifikasi sebagai natalitas , mortalitas, gerak penduduk teritorial, dan mobilitas sosial ( perubahan status )

RUANG LINGKUP DEMOGRAFI

·         Memberikan informasi tentang distribusi penduduk, karakteristik dan perubahan perubahannya.

·         Menerangkan sebab sebab perubahan dari faktor-faktor dasae tersebut.

·         Menganalisa segala konsekuensi, yang mungkin terjadi di masa depan sebagai hasil perubahan.

TUJUAN PENGGUNAAN DEMOGRAFI

·         Mempelajari jumlah dan distribusi penduduk dalam suatu daerah.

·         Menjelaskan pertumbuahan masa lampau, penurunannya dan persebarannya , dengan sebaik baik nya dengan data yang tersedia.

·         Mengembang sebab dan akibat antra perkembangan peduduk dengan bermacam macam aspek organisasi sosial

·         Mencoba meramalkan pertumbuhan penduduk dimasa yang akan datang dengan kemungkinan konsekuensinya.

TEORI-TEORI KEPENDUDUKAN

1.      The principle of population

Dikemukakan oleh robert thomas malthus tahun 1798 dan dipublikasikan tahun 1830

R.T malthus mengemukakan 2 postulat yaitu :

o   Bahwa pangan di butuhkan untuk hidup manusia.

o   Bahwa kebutuhan nafsu sosial antara jenis kelamin akan tetap sifatnya sepanjang masa.

Atas dasar postulat tersebut R.T MALTHUS menyatakan teori sebagai berikut :

“Jika tidak ada pengekangan kecenderungan pertambahan penduduk manusia akan lebih cepat dari pertamabahan pangan( sub sistem ) . Pertambahan penduduk akan mengikuti deret ukur , sedangkn pertanmbahan pangan ( sub sistem ) akan mengikuti deret hitung dengan interval waktu 25 tahun.”

2.      Natural theoris / teori kependudukan hukum alamiah.

Teori ini disebut juga teori fisiologis. Dikembangan oleh beberapa ahli yaitu :

MICHAEL THOMAS SADLER, THOMAS DAUBLEDAY, HERBERT SPENCER, CORRADO GINI DAN RAYMOND PEARL.

Teori ini menjelaskan bahwa :

"Ada hukum alam yang mengatur dan membebaskan tanggung jawab manusia dari pengendalian pertumbuhan penduduk".

3.      Teori transisi demografi

a.       Social theories atau teori kependudukan sosial.

Beranggapan bahwa perubahan penduduk hasil dari kondisi sosial ekonomi penduduk Ubs.

b.      Toward a restatement of demografi transition theory di kemukakan oleh calowell

c.       Doktrin sosial dikemukakan oleh karl marx sebagai berikut :

"Bawa adanya surplus penduduk dan kemiskinan semata matamerupakan akibat logis dari sistem kapitalisme".

Share this post